tag:blogger.com,1999:blog-43122767907279337442023-07-26T03:19:16.343-07:00KABAR TEKNOLOGIAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/03914473614153175226noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-4312276790727933744.post-79718975141546938952012-10-02T17:18:00.000-07:002012-10-02T17:18:56.519-07:00Sejarah dan Perkembangan Processor<header class="entry-header">
<h1 class="entry-title">
<span style="font-weight: normal;"><span style="font-size: small;">Processor
merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi
sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah
mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini
sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai
saat ini processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut
perkembangan processor mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di
pakai pada mesin penghitung Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon.</span></span></h1>
</header>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Perkembangan processor
diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu² nya
microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar
processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan
processor yang beragam.</div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;">1. Microprocessor 4004 (1971)</span></strong></div>
<div style="text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;"><img alt="4004" class="aligncenter size-full wp-image-203" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/4004.jpg?w=593" title="4004" /><br />
</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Processor di awali pada
tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di pakai
pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan
system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor
4004. Chip intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori
peletakan seluruh komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC
mengerjakan satu tugas saja.</div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<strong> </strong></div>
<div style="line-height: 150%;">
<strong><span style="text-decoration: underline;">2. Microprocessor 8008 (1972)</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%;">
<img alt="intel_8008_1" class="aligncenter size-full wp-image-204" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/intel_8008_1.jpg?w=593" title="intel_8008_1" /><br />
Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan
hitung 2 kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama.
Mp ini juga di desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.</div>
<div style="line-height: 150%;">
<br /></div>
<div style="line-height: 150%;">
<strong> </strong></div>
<div style="line-height: 150%;">
<strong><span style="text-decoration: underline;">3. Microprocessor 8080 (1974)</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%;">
<strong><span style="text-decoration: underline;"><img alt="L_AMD-C8080A" class="aligncenter size-full wp-image-205" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/l_amd-c8080a.jpg?w=593" title="L_AMD-C8080A" /><br />
</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Pada tahun 1974 intel
kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri ini intel
melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage,
teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang
memakai teknologi <a href="http://en.wikipedia.org/wiki/PMOS_logic" target="_blank" title="wiki">PMOS</a>.
Mp ini adalah otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat
ini pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X
mp sebelumnya.<br />
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola
-1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2
lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.</div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;">GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;"><img alt="NEC-8088" class="aligncenter size-full wp-image-206" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/nec-8088.jpg?w=593" title="NEC-8088" /><img alt="L_Siemens-8086" class="aligncenter size-medium wp-image-207" height="197" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/l_siemens-8086.jpg?w=300&h=197" title="L_Siemens-8086" width="300" /><br />
</span></strong></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Processor 8086 (1978)
merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit.
Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu
mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel
merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang
ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16
bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit
yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Sesungguhnya
8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi
nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di
keluarga ini.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;">GENERASI 2 Processor 80286</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<strong><span style="text-decoration: underline;"><img alt="L_Intel-C80286-4" class="aligncenter size-medium wp-image-208" height="268" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/l_intel-c80286-4.jpg?w=300&h=268" title="L_Intel-C80286-4" width="300" /><br />
</span></strong></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
286
(1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan
yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi
clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi
penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock
daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat
kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan
kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984).
Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected
mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address
mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan
dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti
dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan
sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<strong>GENERASI 3 Processor 80386 DX</strong><br />
<img alt="L_AMD-A80386DX-DXL-20" height="284" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/l_amd-a80386dx-dxl-20.jpg?w=300&h=284" title="L_AMD-A80386DX-DXL-20" width="300" /><br />
<img alt="Intel386DX" height="281" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/intel386dx.jpg?w=300&h=281" title="Intel386DX" width="300" /><br />
386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama.
Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang
bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit.
Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara
pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan
clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat
clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode
kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu
disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat
membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri.
80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi-
versi awal.<br />
<br />
<strong>Processor 80386SX</strong><br />
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari
386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda
dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh
karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB.
Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih
murah membuatnya sangat terkenal.<br />
<br />
<strong>GENERASI 4 Processor 80486 DX</strong><br />
<img alt="L_Intel-A80486DX2-66" height="448" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/l_intel-a80486dx2-66.jpg?w=477&h=448" title="L_Intel-A80486DX2-66" width="477" /><br />
80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari
pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah
x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama
kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit.
Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math
coprocessor/prosesor pembantu matematis.<br />
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.<br />
<br />
<strong>Processor 80486 SX</strong><br />
<img alt="L_Intel-A80486SX-16" height="436" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/l_intel-a80486sx-16.jpg?w=477&h=436" title="L_Intel-A80486SX-16" width="477" /><br />
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.<br />
<br />
<strong>Processor Cyrix 486SLC</strong><br />
<img alt="L_Cyrix-Cx486SLC-e-V25MP" height="290" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/l_cyrix-cx486slc-e-v25mp.jpg?w=298&h=290" title="L_Cyrix-Cx486SLC-e-V25MP" width="298" />
Cyrix dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC.
Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti
486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara
eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh karena itu,
chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya mempunyai
cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor.
Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX.
Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut
mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan
dengan chip Intel.<br />
<br />
<strong>Processor IBM 486SLC2</strong><br />
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi
nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning.
Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak
mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai
cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang
mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2
bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip
SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk
PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya
dari Intel.<br />
<br />
<strong>Perkembangan 486 Selanjutnya</strong><br />
<img alt="L_Cyrix-Cx486DX4-100" height="263" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/04/l_cyrix-cx486dx4-100.jpg?w=320&h=263" title="L_Cyrix-Cx486DX4-100" width="320" /><br />
DX4; Prosessor-prosessor DX4 Intel mewakili sebuah peningkatan 80486.
Kecepatannya tiga kali lipat dari 25 ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz.
Chip DX4 lainnya dipercepat hingga dari 25 ke 83 MHz. DX4 mempunyai
cache internal 16 KB dan bekerja pada 3.3 volt. DX dan DX2 hanya
mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5 volt dengan masalah panas bawaan.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)</span></strong><br />
Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993.
Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini
dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini
menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam
satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya
lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66
MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada
sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada
66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Cyrix 6×86</span></strong><br />
Chip dari perusahaan Cyrix yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini
merupakan tiruan Pentium yang murah. Chip ini kompatibel dengan Pentium,
karena cocok dengan Socket 7. Cyrix memasarkan CPU-CPUnya dengan
membandingkan pada frekuensi clock Intel. Cyrix 6×86 dikenal dengan
unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya. Cyrix mempunyai masalah
saat menjalankan NT 4.0.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">AMD (Advanced Micro Devices)</span></strong><br />
Pentium-pentium AMD seperti chip-chip yang ditawarkan oleh Intel
bersaing dengan ketat. AMD menggunakan teknologi- teknologi mereka
sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan merupakan clone-clone. AMD
mempunyai seri sebagai berikut : – K5, dapat disamakan dengan
Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).<br />
- K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.<br />
- K7 Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">AMD K5</span></strong><br />
K5 merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai
PR133 (Perform Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk
kerja seperti sebuah Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara
internal. Chip tersebut masih harus dipasang pada motherboard seperti
sebuah P133. K5 AMD juga ada yang PR166. Chip ini dimaksudkan untuk
bersaing dengan P166 Intel. Bekerja hanya pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz)
secara internal. Hal ini dikarenakan cache yang dioptimasi dan
perkembangan-perkembangan baru lainnya. Hanya ada fitur yang tidak
sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point. PR133 dan PR166
berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding, dan
prosessor ini sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Pentium MMX (P55C)</span></strong><br />
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium-mmx.jpg"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-407" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium-mmx.jpg?w=593" title="pentium mmx" /></a><br />
<br />
Pentium-pentium P55C diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan
kumpulan perintah baru ( 57 integer baru, 4 jenis data baru dan 8
register 64 bit), yang menambah kemampuan CPU tersebut.
Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia.
Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam
program-programnya. Hal ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan
program.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">IDT Winchip</span></strong><br />
IDT merupakan perusahaan yang lebih kecil yang menghasilkan CPU
seperti Pentium MMX dengan harga murah. WinChip C6 pertama IDT
diperkenalkan pada Mei 1997.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">AMD K6</span></strong><br />
K6 AMD diluncurkan 2 April 1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit
lebih baik dari Pentium MMX. Oleh karena itu termasuk dalam keluarga P6.<br />
· Dilengkapi dengan 32+32 KB cache L1 dan MMX.<br />
· Berisi 8.8 juta transistor.<br />
K6 seperti halnya K5 kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat
diletakkan di Socket 7, pada motherboard Pentium umumnya, dan ini segera
membuat K6 menjadi sangat terkenal.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Cyrix 6×86MX (MII)</span></strong><br />
Cyrix juga mempunyai chip dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara
generasi ke- 5 dan ke-6. Jenis pertama didudukkan melawan chip Pentium
MMX dari Intel. Jenis berikutnya dapat dibandingkan dengan K6. Prosessor
kelompok P6 yang powerful dari Cyrix diumumkan sebagai “M2”.
Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya menjadi 6×86MX. Kemudian diberi
nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan Pnetium MMX dan dipasangkan
pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai 64 KB cache L1
internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan di
dalam Pentium MMX. 6X86MX secara khusus dibandingkan dengan CPU generasi
ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6) karena tidak bekerja berdasar
kernel RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC asli seperti Pentium MMX.
6X86MX mempunyai – seperti semua prosessor dary Cyrix – masalah yang
berhubungan dengan unit FPU. Tetapi, jika hanya digunakan untuk aplikasi
standart, hal ini bukan masalah. Masalah akan muncul jika memainkan
game 3D. 6×86MX chip yang cukup powerful. Tetapi chip-chip ini tidak
punya FPU dan MMX yang berunjuk kerja baik. Chip-chip ini tidak
memasukkan teknologi 3DNow!<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">AMD K6-2</span></strong><br />
Versi “model 8” berikutnya K6 mempunyai nama sandi “Chomper”.
Prosessor ini pada 28 Mei 1998 dipasarkan sebagai K6-2, dan seperti
versi model 7 K6 yang asli, dibuat dengan teknologi 0.25 mikron.
Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2 voltage. Chip ini berhasil
menjadi saingan Pentium II Intel. K6-2 dibuat untuk bus front side (bus
sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD membuat
perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk
motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan
platform tersebut. K6-2 juga diperbaiki dengan unjuk kerja MMX yang dua
kali lebih baik dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2 mempunyai plug-in
3D baru (disebut 3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih baik.
Terdiri dari 21 perintah baru yang dapat digunakan oleh pengembang
perangkat lunak untuk memberikan unjuk kerja 3D yang lebih baik.<br />
Dukungan termasuk dalam DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan
multimedia API, untuk Windows. DirectX merupakan beberapa program yang
dapat meningkatkan unjuk kerja multimedia di dalam semua program
Windows. Multimedia 3DNow! tidak kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2
mempunyai MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT juga meluncurkan CPU dengan
3DNow!.<br />
K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat bagus. Anda dapat
membandingkan prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz berunjuk
kerja sangat mirip dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih
murah. Dan dapat menghemat lebih banyak sebab motherboard yang lebih
murah.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">GENERASI 6 Pentium Pro</span></strong><br />
Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1
November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi
untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru
ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat
persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit
yang terpisah di dalam chip ini.<br />
<br />
<strong>Pentium II</strong><br />
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium-2-celeron.jpg"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-404" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium-2-celeron.jpg?w=593" title="pentium 2 celeron" /></a><strong><br />
</strong><br />
Pentium Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel.
Prosessor ini mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat
pengurangan dan sebagaian terdapat perbaikan.<br />
Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :<br />
· CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact Cartridge)<br />
· Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.<br />
· Perintah-perintah MMX.<br />
· Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)<br />
· Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).<br />
· Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).<br />
· Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.<br />
Dengan rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2
bekerja pada setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas
merupakan sebuah kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada
200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1.
Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :<br />
Pentium II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan
500 MHz (kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set
8244BX dan i810 Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.<br />
Pentium II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi
CPU dan cache. Juga terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas
pendingin dengan ukuran yang besar.<br />
Awal 1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang
agak mahal. Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk
kerja sangat baik pada harga yang layak.<br />
Maka Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini
sama dengan Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor
ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium
MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki.
Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66
MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Pentium-II Celeron A : Mendocino</span></strong><br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_405" style="width: 330px;">
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/celeron-a.jpg"><img alt="" class="size-full wp-image-405" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/celeron-a.jpg?w=593" title="celeron a" /></a><div class="wp-caption-text">
technoportmedia.blogspot.com</div>
</div>
Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di
dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache
L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip
dalam kartu :<strong><span style="text-decoration: underline;"></span></strong><br />
<strong><span style="text-decoration: underline;"><br />
</span></strong><br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370</span></strong><br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_406" style="width: 565px;">
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/ppga-card.jpg"><img alt="" class="size-full wp-image-406" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/ppga-card.jpg?w=593" title="ppga card" /></a><div class="wp-caption-text">
http://www.tradenote.net/</div>
</div>
Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999)
tersedia dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat
seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.<br />
<br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">Pentium-II Xeon</span></strong><br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_403" style="width: 490px;">
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium_2_xeon.jpg"><img alt="" class="size-full wp-image-403" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/pentium_2_xeon.jpg?w=593" title="pentium_2_xeon" /></a><div class="wp-caption-text">
http://www.prof2000.pt</div>
</div>
Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang
diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon
merupakan Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru
yang disebut Slot two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II,
tetapi ada perubahan dan perbaikan penting lain :<br />
· Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.<br />
· Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.<br />
· Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.<br />
· Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.<br />
· Mendukung server yang dicluster.<br />
· Chip set baru 82440GX dan 82450NX.<br />
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan,
bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi
antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap
perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah
dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock penuh.<strong><span style="text-decoration: underline;"></span></strong><br />
<strong><span style="text-decoration: underline;"><br />
</span></strong><br />
<strong><span style="text-decoration: underline;">AMD K6-3</span></strong><br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_402" style="width: 310px;">
<a href="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/sharptooth.jpg"><img alt="" class="size-full wp-image-402" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/03/sharptooth.jpg?w=593" title="sharptooth" /></a><div class="wp-caption-text">
(http://www.m571.com)</div>
</div>
<br />
AMD K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin memiliki cache tiga tingkat :<br />
· Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2<br />
· Cache L2 sebesar 258 KB satu chip<br />
· Rancangan cache tiga tingkat<br />
· Bus front side 133 MHz baru.<br />
· Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.<br />
Kedua cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache
pada die L2 ini bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang
dilakukan pada Pentium Pro, dan seperti yang dilakukan pada Celeron A
dan pada prosessor Xeon dari Intel.<br />
Hal ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena
K6-3 digunakan pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat
berikutnya cache L3. Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk
menggunakan motherboard yang sudah ada hingga 2 MB cache yang on-board.
Ini seharusnya merupakan cache L2 (pada motherboard) yang digunakan
sebagai cache tingkat tiga. Hal ini terjadi secara otomatis, dan semakin
besar cache namapak akan banyak meningkatkan unjuk kerjanya !<br />
<br />
<strong>Pentium III – Katmai</strong><br />
<strong><img alt="Pentium III coppermine" height="239" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/05/pentium-iii-coppermine.jpg?w=400&h=239" title="Pentium III coppermine" width="400" /><br />
</strong><br />
CPU P6 pertama dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan
PentiumII dalam pelbagai jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III.
Maret 1999 Intel mengenalkan kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk
perintayh grafis (diantaranya 70 buah). Perintah ini disebut Katmai New
Instructions (KNI) /Perintah Baru Katmai atau SSE. Perintah ini
ditujukan untuk meningkatkan unjuk kerja game 3D – seperti teknologi
3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double precision floating-point single
instruction multiple data”/”floating point dengan ketelitian ganda satu
perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk singkatnya) yang bekerja
dalam delapan register 128 bit.<br />
KNI diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat
mirip dengan Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada
fitur baru seperti pemaikaian Katmai dan SSE.<br />
Prosessor ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot 1.<br />
Prosesor ini mempunyai beberapa fitur :<br />
· Nomer pengenal<br />
· Register baru dan 70 perintah baru<br />
Akhirnya kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk
peningkatan lebih lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner)
diperkenalkan 17 Maret 1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur
baru dari Pentium III. Untuk memanfaatkannya Intel telah mengumumkan
chip set Profusion.<br />
Nomer pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU,
telah menyebabkan banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini
bernilai 96 bit yang diprogram secara elektronik ke dalam tiap chiop.
Sesungguhnya ini berarti inisiatif yang sangat bijaksana, yang dapat
membuat perdagangan elektronik dan penyandian dalam Internet menjadi
aman dan efektif.<br />
<br />
<strong>GENERASI 7 AMD K-7 Athlon</strong><br />
<strong><img alt="L_AMD-AMD-K7750MTR52B" height="274" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/05/l_amd-amd-k7750mtr52b.jpg?w=477&h=274" title="L_AMD-AMD-K7750MTR52B" width="477" /><br />
</strong><br />
Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7)
diperkenalkan Agustus 1999. Tanggapan Intel (nama sandi Foster) tidak
dapat diharapkan hingga akhir tahun 2000. Dalam bulan-bulan pertama,
pasar menanggapi Athlon sangat positif. Nampaknya (seperti yang
diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada frekuensi clock yang
sama.<br />
· Seperti modul pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut disebut Slot A.<br />
· Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama.<br />
· Cache L2 mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).<br />
· Cache L1 128 KB.<br />
· Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).<br />
· Bus jenis baru<br />
· Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama
akan bekerja pada 200 MHz. Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan
kemudian. Kecepatan RAM 200MHz merupakan dua kali lebih cepat daripada
semua CPU Intel yang ada. Kecepatan yang tinggi ini akan memerlukan RAM
cepat yang baru untuk memperoleh keuntungan penuh dari akibat ini.<br />
· Bus backside yang bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini
kecepatan clock dapat menjadi ¼, 1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU
internal. Hal itu merupakan sistem yang sama seperti yang digunakan
pada sistem P6 dimana kecepatan L2 bisa setengah (Celeron, Pentium II
dan III) atau kecepatan CPU penuh (seperti Xeon).<br />
· Pengkodean yang berat dan DPU<br />
· Tiga pengkode perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke
perintah RISC yang efektif, ROP, dimana hingga 9 perintah dapat
dijalankan secara sererntak. Uji coba pertama menunjukkan pengkodean 2.8
perintah CISC tiap putaran clock. Hal ini kira-kira 30% lebih baik dari
Pentium II dan III.<br />
· Dapat menangani dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar
ROP) secara serentak (Pentium III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).<br />
· Unjuk kerja FPU yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu
GFLOP pada 500 floating point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow!
Hal itu sedikitnya sama dengan unjuk kerja Pentium III dengan
memanfaatkan secara penuh Katmai. Mesin 3DNow! bahkan sudah diperbaiki
dibandingkan pada K6-3.<br />
· AMD tidak punya lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1,
sehingga rangkaian logika kontroler datang dari Digital Equipment Corp.
Disebut EV6 dan dirancang untuk CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD
merencanakan untuk mengembangkan chip set mereka sendiri, tetapi rancang
bangunnya akan menjadi bebas royalti untuk digunakan. Hal ini
menjadikan prosessor pertama AMD yang menggunakan motherboard dan chip
set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.<br />
· Penggunaan bus EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+.
Hal ini berarti bahwa Athlon mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan
jenis RAM baru seperti RDRAM. Juga penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup
berat. Cache L1 penting jika kecepatan clock meningkat dan 128 KB dua
kali dari ukuran milik Pentium II.<br />
· Athlon akan hadir dalam beberapa versi. Versi “paling lambat”
mempunyai cache L2 yang bekerja sepertiga kecepatan CPU, dimana yang
paling bagus akan bekerja pada kecepatan CPU penuh (seperti yang
dilakukan oleh Xeon). Athlon akan memberi persainga n Intel dalam segala
lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan dengan prosessor Xeon.<br />
<br />
<strong>Generasi ke 8 Intel Core 2 duo</strong><br />
Processor generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli
2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur x86.
Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core
Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur
lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu.
Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di
mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti
menjadi Intel Core.<br />
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada
NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih
mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur
Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari
fitur-fitur dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core
yang ada dalam processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya
dari arsitektur yang baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya
jika dibandingkan dengan jajaran processor Pentium sebelumnya.<br />
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T,
Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan,
teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced
SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).<br />
Berikut adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat
pada produk processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut
mempunyai perbedaan antara satu dengan yang lainnya.<br />
<br />
<strong>CONROE</strong><br />
<strong><img alt="conroe_03" height="300" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/05/conroe_03.jpg?w=223&h=300" title="conroe_03" width="223" /><br />
</strong><br />
Core processor dari Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama
Conroe. Processor ini dibangun dengan menggunakan teknologi 65 nm dan
ditujukan untuk penggunaan desktop menggantikan jajaran Pentium 4 dan
Pentium D. Bahkan pihak Intel mengklaim bahwa Conroe mempunyai performa
40% lebih baik dibandingkan dengan Pentium D yang tentunya sudah
menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya membutuhkan daya yang lebih
kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan performa
yang sudah disebutkan di atas.<strong> </strong><br />
Processor yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan
“E6×00”. Beberapa jenis Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe
E6300 dengan clock speed sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed
sebesar 2.13 GHz, tipe E6600 dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan
tipe E6700 dengan clock speed sebesar 2.67 GHz. Untuk processor dengan
tipe E6300 dan E6400 mempunyai Shared L2 Cache sebesar 2 MB, sedangkan
tipe yang lainnya mempunyai L2 cache sebesar 4 MB. Jajaran dari
processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar 1066 MT/s
(Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP
(Thermal Design Power).<br />
Berdasarkan pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami
temukan, sampai dengan tulisan ini diturunkan processor dari keluarga
Core 2 tersebut mampu menandingi musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada
saat di-overclocking sampai sebesar 4 GHz sekalipun, processor dengan
tipe E6600 dan E6700 masih mampu berkerja secara stabil walaupun
multipliers yang dimiliki sangat terbatas. Hasil tersebut mematahkan
anggapan dari komunitas overclocker yang menganggap bahwa processor
buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya dari beberapa
processor yang dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2 Duo
malah mampu mengungguli AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari
jajaran processor yang digunakan untuk desktop terutama fitur 3D
Now!-nya.<br />
<br />
<strong>CONROE</strong><strong> XE</strong><br />
<strong><img alt="conroe xe" height="155" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/05/conroe-xe.jpg?w=320&h=155" title="conroe xe" width="320" /><br />
</strong><br />
Core processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak
menjadi bahan perbincangan. Conroe XE sendiri adalah core processor dari
Intel Core 2 Extreme yang diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo
pada 27 Juli 2006. Conroe XE mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan
Conroe. Tipe pertama dan satusatunya yang dikeluarkan oleh Intel untuk
jajaran processor Core 2 Extreme adalah X6800 dan sudah beredar di
pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat terbatas.<br />
Processor Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan
core Conroe XE ini akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE
(Extreme Edition) dan Dual Core Extreme Edition. Core 2 Extreme
mempunyai clock speed sebesar 2.93 GHz dan FSB sebesar 1066 MT/s.
Keluarga dari Conroe XE memerlukan TDP hanya sebesar 75 sampai 80 Watt.
Dalam keadaan full load temperature processor dari X6800 yang dihasilkan
tidak akan melebihi 450C. Lain lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada
dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka temperatur processor saat keadaan
idle yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar sekitar 250C. Cukup
mengesankan, mengingat pada generasi sebelumnya processor Intel Pentium 4
Extreme Edition menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat tinggi.<br />
Hampir sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2
cache sebesar 4 MB hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua
Conroe tersebut adalah kecepatan dari masing-masing clock speednya saja.
Sebenarnya untuk sebuah processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan
seharusnya bisa lebih banyak lagi, bukan hanya didasarkan pada besar
kecilnya clock speed-nya saja. Selain perbedaan clock speed tersebut,
Core 2 Extreme mempunyai fitur untuk merubah multipliers sampai 11x
(step) untuk mendapatkan hasil overclocking yang maksimal. Fitur-fitur
unik lain yang disertakan juga pada Core 2 Extreme Edition kali ini
adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih besar, dan adanya L3 cache.<br />
Intel Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36%
lebih tinggi dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme
Edition X6800 mampu dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan
sebuah heatsink standar saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa
karena dengan begitu Anda tidak membutuhkan dana tambahan untuk sebuah
heatsink.<br />
<br />
<strong>AMD Athlon 64</strong><br />
<strong><img alt="amd-athlon-64-3800-cp2-3" height="300" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/amd-athlon-64-3800-cp2-3.jpg?w=300&h=300" title="amd-athlon-64-3800-cp2-3" width="300" /><br />
</strong><br />
Dirilis pada 23 September 2003,Athlon 64 merupakan processor produksi
perdana AMD untuk keluarga CPU K8 yang ditujukan untuk pasar komputer <em>desktop </em>dan <em>laptop</em>. Secara bersamaan, AMD juga merilis Athlon 64 FX,versi lain dari Athlon 64 yang ditujukan untuk pengguna <em>enthusiast.</em><br />
Fitur utama dari arsitektur K8 adalah pengimplementasian teknologi
64-bit (AMD64). Walaupun beroperasi sebagai processor 64-bit,Athlon
tetap mendukung aplikasi berbasis 8-bit, 16-bit, dan 32-bit. Selain itu,
ada beberapa fitur dasar yang dimiliki arsitektur K8, seperti :<br />
<ul>
<li>L1-cache sebesar 128KB, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi, antara lain 512KB atau 1MB, tergantung variannya.</li>
<li>Memory controller terintegrasi pada processor sehingga berjalan
dengan clockrate yang sama dengan clockrate processor. Akses data ke
memory pun lebih “pendek” dibandingkan bila memory berada di “north
bridge” sehingga dapat memperkecil latency secara segnifikan.</li>
<li>Menggunakan teknologi Hyper Transport(HT) untuk menggantukan FSB
tradisional dimana processor terhubung dengan komponen lainnya dengan
menggunakan link dengan bandwith yang lebih tinggi, dan latency yang
rendah.</li>
<li>Dukungan untuk instruksi SSE2 dan mulai dari Arhlon 64 revisi core E3 (Venice), ditambahkan pula dukungan untuk instruksi SSE3.</li>
</ul>
Athlon 64 awalnya menggunakan proses pabrikasi 130 nm, kemudian
beralih menggunakan proses pabrikasi 90 nm, dan 60 nm. Dukungan
processor yang digunakan Athlon 64, yaitu :<br />
<ul>
<li>“Socket 754”, menggunakan interface memori 64-bit (Single Channel), dan frekuensi Hyper Transport 800 MHz.</li>
<li>“Socket 939”, menggunakan interface memory 128-bit (Dual Channel), dan frekuensi Hyper Transport 1000 MHz.</li>
<li>“Socket AM2”, dimana untuk kali pertamanya mendukung penggunaan
memory DDR2 SDRAN sehingga meningkatkan bandwith memory hingga 12,8
Gb/sec.</li>
</ul>
Sedangkan untuk Athlon 64 FX, selain menggunakan “Socket 939” dan “Socket AM2”, juga menggunakan “Socket 940” dan “Socket F”.<br />
Processor pertama yang menggunakan arsitektur K8 adalah AMD Opteron.
Processor ini dirilis pada 22 April 2003, dan merupaka processor kelas
Server/workstation. AMD Opteron diproduksi dengan pilihan frekuensi 1400
MHz – 3000 MHz, menggunakan “Socket 939” dan “Socket 940”. AMD Opteron
didesain dalam 3 versi, yaitu : Processor untuk system uni-processor,
system dual-processor, dan system dengan 4 hingga 8 processor.<br />
<br />
<strong>Pentium 4 Prescott</strong><br />
<strong><img alt="pentium4prescott_01" height="299" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/pentium4prescott_01.jpg?w=300&h=299" title="pentium4prescott_01" width="300" /><br />
</strong><br />
Walaupun menggunakan nama Pentium 4, processor yang dirilis 1
Februari 2004 ini, arsitekturnya sudah mengalami perubahan dari
arsitektur Pentium 4 sebelumnya. Processor ini diproduksi untuk memenuhi
ambisi Intel mencapai frekuensi lebih tinggi dengan meningkatkan
pipeline processor, dan menjadi salah satu processor yang haus akan
daya.<br />
Pentium 4 Prescott diproeduksi dalam dua versi, yang mendukung
teknologi Hyper-Threading dengan FSB 800 MT/s, dan yang tidak mendukung
teknologi Hyper-Threading dengan FSB 533 MT/s. Selain dukungan
fitur-fitur dasar seperti “MMX”, “SSE” dan “SSE2” pada semua model
Prescott, Intel juga menambahkan fitur “SSE3” dan kapasitas L2-cache
menjadi 1024 KB, Untuk beberapa model dilengkapi dukungan teknologi
64-bit “Intel 64” (implementasi x86-64), dan dukungan untuk teknologi
“XD bit” (implementasi NX bit).<br />
<br />
<strong>GENERASI KE-9</strong><br />
<strong>Intel Core 2</strong><br />
<strong><img alt="IntelCoreDuo2intro" height="137" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/intelcoreduo2intro.jpg?w=150&h=137" title="IntelCoreDuo2intro" width="150" /><img alt="Intel Core 2 Quad" height="142" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/intel-core-2-quad.jpg?w=150&h=142" title="Intel Core 2 Quad" width="150" /><br />
</strong><br />
Keluarga Microprocessor Core 2 diperkenalkan pertama kali pada
tanggal 27 Juli 2006, berbasis microarchitecture “Intel Core”.
Diproduksi dalam beberapa versi, “Solo” (single-core/satu into, hanya
tersedia dalam versi mobile), “Duo” (dual-core/dua inti), “Quad”
(quad-core/empat inti), dan menyusul pada 2007, versi “Extreme” (Dua
atau empat inti). Processor Core 2 Duo memiliki dua core dalam sati <em>die</em>. Sedangkan pada processor Core 2 Quad, Intel menggunakan teknologi Multi-Chip Module, dimana processor terdiri dari dua <em>die</em>, dan masing-masing <em>die</em> sana dengan sebuah Core 2 Duo.<br />
Pada processor Core 2 tertanam 167 juta hingga 820 juta ransistor,
menggunakan teknologi 65 nm dan 45 nm. Kapasitas L1-cache Core 2 sebesar
64 KB pada masing-masing core processor, sedangkan kapasitas L2-cache
bervariasi antara 2 MB, hingga 12 MB (2 x 6 MB) dan FSB antara 533 MT/s
hingga 1600 MT/s, tergantung modelnya.<br />
Semua model processor Core 2 mendukung fitur “MMX”, “SSE”, “SSE2”,
“SSE3”, “SSSE3”, “Enhanced Intel SpeedStep Technology”(EIST), “Intel 64”
(implementasi x86-64) “XD bit” (Implementasi dari NX bit), serta
“iAMT2” (Intel Active Management). Untuk beberapa model, Intel
menambahkan dukungan fitur “Intel VT-x” (Intel Virtualization Technologi
for x86), “TXT” (Trusted Execution Technology), dan “SSE4” (Penryn).<br />
Walaupun processor Core 2 berjalan pada frekuensi yang lebih rendah
dibandingkan dengan Pentium 4, namun dengan arsitekturnya yang lebih
efisien membuat peforma Core 2 jauh lebih baik.<br />
<br />
<strong>Transisi Generasi ke-9</strong><br />
<strong><img alt="Pentium-D-450x10000" height="274" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/pentium-d-450x10000.jpg?w=300&h=274" title="Pentium-D-450x10000" width="300" /><br />
</strong><br />
Intel Pentium D dirilis pada 25 Mei 2005, processor dua core yang
kedua core-nya tidak berada dalam satu die. Processor ini memiliki dua
die yang masing-masing berisi satu core. Processor ini berbasis
mikro-arsitektur Intel NetBurst dan memiliki hampir semua fitur
Prescott/Cedar Mill, plus beberapa fitur baru seperti “EIST”, “Intel
64”, “XD bit”, serta untuk beberapa model juga memiliki fitur “Intel
VT-x). Secara keseluruhan, peningkatan peforma Pentium D tidak terlalu
signifikan dibandingkan dengan Pentium 4,walaupun mengonsumsi daya yang
lebih tinggi dibandingkan Pentium 4.<br />
<br />
<strong>Intel Pentium Dual-Core</strong><br />
<strong><img alt="intel_pentium_dual-core_e2160" height="448" src="http://nurfajarsidiq.files.wordpress.com/2009/08/intel_pentium_dual-core_e2160.jpg?w=450&h=448" title="intel_pentium_dual-core_e2160" width="450" /><br />
</strong><br />
<strong> </strong>Walaupun menggunakan nama Pentium, processor ini
berbasis mikro-arsitektur “Intel Core”, sehingga memiliki fitur-fitur
dasar microarchitecture “Intel Core”. Dukungan fitur “Intel VT-x” baru
tersedia pada seri “Wolfdale-2M”, itupun hanya untuk beberapa model.
Pilihan clockspeed yang tersedia antara 1,3 GHz hingga 2,8 Ghz dengan
FSB 533 MHz, hingga 1066 MHz, serta kapasitas L2-cache 1MB-2MB.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03914473614153175226noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4312276790727933744.post-11082395559540696232012-10-01T08:23:00.000-07:002012-10-02T17:33:40.842-07:00Mengenal Lebih Dalam Serat Optik<div class="thumb tright">
<div class="thumbinner" style="width: 202px;">
<a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Fibreoptic.jpg&filetimestamp=20060528105901"><img alt="" class="thumbimage" height="302" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/49/Fibreoptic.jpg/200px-Fibreoptic.jpg" width="200" /></a>
<br />
<div class="thumbcaption">
<div class="magnify">
<a class="internal" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Fibreoptic.jpg&filetimestamp=20060528105901" title="Perbesar"><img alt="" height="11" src="http://bits.wikimedia.org/static-1.20wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png" width="15" /></a></div>
Serat optik.</div>
<div class="thumbcaption">
</div>
</div>
</div>
<b>Serat optik</b> adalah saluran <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Transmisi" title="Transmisi">transmisi</a> atau sejenis kabel yang terbuat dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kaca" title="Kaca">kaca</a> atau <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Plastik" title="Plastik">plastik</a> yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Cahaya" title="Cahaya">cahaya</a> dari suatu tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laser" title="Laser">laser</a> atau <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/LED" title="LED">LED</a><sup class="reference" id="cite_ref-Agrawal_0-0"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-Agrawal-0">[1]</a></sup>. Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer. Cahaya yang ada di dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat" title="Serat">serat</a>
optik tidak keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada
indeks bias dari udara, karena laser mempunyai spektrum yang sangat
sempit. Kecepatan transmisi serat optik sangat tinggi sehingga sangat
bagus digunakan sebagai saluran komunikasi.<br />
Perkembangan teknologi serat optik saat ini, telah dapat menghasilkan
pelemahan (attenuation) kurang dari 20 decibels (dB)/km. Dengan lebar
jalur (bandwidth) yang besar sehingga kemampuan dalam mentransmisikan
data menjadi lebih banyak dan cepat dibandingan dengan penggunaan kabel
konvensional. Dengan demikian serat optik sangat cocok digunakan
terutama dalam aplikasi sistem <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Telekomunikasi" title="Telekomunikasi">telekomunikasi</a><sup class="reference" id="cite_ref-Hecht_1-0"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-Hecht-1">[2]</a></sup>. Pada prinsipnya serat optik memantulkan dan membiaskan sejumlah cahaya yang merambat didalamnya.<br />
Efisiensi dari serat optik ditentukan oleh kemurnian dari bahan
penyusun gelas/kaca. Semakin murni bahan gelas, semakin sedikit cahaya
yang diserap oleh serat optik.<br />
<table class="toc" id="toc">
<tbody>
<tr>
<td><div id="toctitle">
<h2>
Daftar isi</h2>
</div>
<ul>
<li class="toclevel-1 tocsection-1"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Sejarah"><span class="tocnumber">1</span> <span class="toctext">Sejarah</span></a>
<ul>
<li class="toclevel-2 tocsection-2"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Kronologi_Perkembangan_Serat_Optik"><span class="tocnumber">1.1</span> <span class="toctext">Kronologi Perkembangan Serat Optik</span></a></li>
<li class="toclevel-2 tocsection-3"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Sistem_Komunikasi_Serat_Optik_.28SKSO.29"><span class="tocnumber">1.2</span> <span class="toctext">Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO)</span></a>
<ul>
<li class="toclevel-3 tocsection-4"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_pertama_.28mulai_1975.29"><span class="tocnumber">1.2.1</span> <span class="toctext">Generasi pertama (mulai 1975)</span></a></li>
<li class="toclevel-3 tocsection-5"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_kedua_.28mulai_1981.29"><span class="tocnumber">1.2.2</span> <span class="toctext">Generasi kedua (mulai 1981)</span></a></li>
<li class="toclevel-3 tocsection-6"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_ketiga_.28mulai_1982.29"><span class="tocnumber">1.2.3</span> <span class="toctext">Generasi ketiga (mulai 1982)</span></a></li>
<li class="toclevel-3 tocsection-7"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_keempat_.28mulai_1984.29"><span class="tocnumber">1.2.4</span> <span class="toctext">Generasi keempat (mulai 1984)</span></a></li>
<li class="toclevel-3 tocsection-8"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_kelima_.28mulai_1989.29"><span class="tocnumber">1.2.5</span> <span class="toctext">Generasi kelima (mulai 1989)</span></a></li>
<li class="toclevel-3 tocsection-9"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Generasi_keenam"><span class="tocnumber">1.2.6</span> <span class="toctext">Generasi keenam</span></a></li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li class="toclevel-1 tocsection-10"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Kelebihan_Serat_Optik"><span class="tocnumber">2</span> <span class="toctext">Kelebihan Serat Optik</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-11"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Kabel_Serat_Optik"><span class="tocnumber">3</span> <span class="toctext">Kabel Serat Optik</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-12"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Pelemahan"><span class="tocnumber">4</span> <span class="toctext">Pelemahan</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-13"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Kode_warna_pada_kabel_serat_optik"><span class="tocnumber">5</span> <span class="toctext">Kode warna pada kabel serat optik</span></a>
<ul>
<li class="toclevel-2 tocsection-14"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Selubung_luar"><span class="tocnumber">5.1</span> <span class="toctext">Selubung luar</span></a></li>
<li class="toclevel-2 tocsection-15"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Konektor"><span class="tocnumber">5.2</span> <span class="toctext">Konektor</span></a></li>
</ul>
</li>
<li class="toclevel-1 tocsection-16"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Referensi"><span class="tocnumber">6</span> <span class="toctext">Referensi</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-17"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Lihat_Pula"><span class="tocnumber">7</span> <span class="toctext">Lihat Pula</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-18"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#Pranala_luar"><span class="tocnumber">8</span> <span class="toctext">Pranala luar</span></a></li>
</ul>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<h2>
<span class="mw-headline" id="Sejarah">Sejarah</span></h2>
Penggunaan cahaya sebagai pembawa informasi sebenarnya sudah banyak
digunakan sejak zaman dahulu, baru sekitar tahun 1930-an para ilmuwan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jerman" title="Jerman">Jerman</a>
mengawali eksperimen untuk mentransmisikan cahaya melalui bahan yang
bernama serat optik. Percobaan ini juga masih tergolong cukup primitif
karena hasil yang dicapai tidak bisa langsung dimanfaatkan, namun harus
melalui perkembangan dan penyempurnaan lebih lanjut lagi. Perkembangan
selanjutnya adalah ketika para ilmuawan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Inggris" title="Inggris">Inggris</a> pada tahun 1958 mengusulkan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Prototipe" title="Prototipe">prototipe</a>
serat optik yang sampai sekarang dipakai yaitu yang terdiri atas gelas
inti yang dibungkus oleh gelas lainnya. Sekitar awal tahun 1960-an
perubahan fantastis terjadi di Asia yaitu ketika para ilmuwan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jepang" title="Jepang">Jepang</a> berhasil membuat jenis serat optik yang mampu mentransmisikan gambar.<br />
Di lain pihak para ilmuwan selain mencoba untuk memandu cahaya
melewati gelas (serat optik) namun juga mencoba untuk ”menjinakkan”
cahaya. Kerja keras itupun berhasil ketika sekitar 1959 laser ditemukan.
Laser beroperasi pada daerah frekuensi tampak sekitar 1014 Hertz-15
Hertz atau ratusan ribu kali frekuensi gelombang mikro.<br />
Pada awalnya peralatan penghasil sinar laser masih serba besar dan
merepotkan. Selain tidak efisien, ia baru dapat berfungsi pada suhu
sangat rendah. Laser juga belum terpancar lurus. Pada kondisi cahaya
sangat cerah pun, pancarannya gampang meliuk-liuk mengikuti kepadatan
atmosfer. Waktu itu, sebuah pancaran laser dalam jarak 1 km, bisa tiba
di tujuan akhir pada banyak titik dengan simpangan jarak hingga hitungan
meter.<br />
Sekitar tahun 60-an ditemukan serat optik yang kemurniannya sangat
tinggi, kurang dari 1 bagian dalam sejuta. Dalam bahasa sehari-hari
artinya serat yang sangat bening dan tidak menghantar listrik ini
sedemikian murninya, sehingga konon, seandainya air laut itu semurni
serat optik, dengan pencahayaan cukup mata normal akan dapat menonton
lalu-lalangnya penghuni dasar Samudera Pasifik.<br />
Seperti halnya laser, serat optik pun harus melalui tahap-tahap
pengembangan awal. Sebagaimana medium transmisi cahaya, ia sangat tidak
efisien. Hingga tahun 1968 atau berselang dua tahun setelah serat optik
pertama kali diramalkan akan menjadi pemandu cahaya, tingkat atenuasi
(kehilangan)-nya masih 20 dB/km. Melalui pengembangan dalam teknologi
material, serat optik mengalami pemurnian, dehidran dan lain-lain.
Secara perlahan tapi pasti atenuasinya mencapai tingkat di bawah 1
dB/km.<br />
<h3>
<span class="mw-headline" id="Kronologi_Perkembangan_Serat_Optik">Kronologi Perkembangan Serat Optik</span></h3>
<ul>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1917" title="1917">1917</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Albert_Einstein" title="Albert Einstein">Albert Einstein</a> memperkenalkan teori <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pancaran_terstimulasi&action=edit&redlink=1" title="Pancaran terstimulasi (halaman belum tersedia)">pancaran terstimulasi</a> dimana jika ada atom dalam tingkatan energi tinggi</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1954" title="1954">1954</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Charles_Townes" title="Charles Townes">Charles Townes</a>, James Gordon, dan Herbert Zeiger dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Universitas_Columbia" title="Universitas Columbia">Universitas Columbia</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/USA" title="USA">USA</a>, mengembangkan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Maser" title="Maser">maser</a> yaitu penguat <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_mikro" title="Gelombang mikro">gelombang mikro</a> dengan pancaran terstimulasi, dimana molekul dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gas" title="Gas">gas</a><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Amonia" title="Amonia">amonia</a> memperkuat dan menghasilkan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_elektromagnetik" title="Gelombang elektromagnetik">gelombang elektromagnetik</a>. Pekerjaan ini menghabiskan waktu tiga tahun sejak ide Townes pada tahun 1951 untuk mengambil manfaat dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Osilasi" title="Osilasi">osilasi</a> frekuensi tinggi molekular untuk membangkitkan gelombang dengan panjang gelombang pendek pada <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_radio" title="Gelombang radio">gelombang radio</a>.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1958" title="1958">1958</a> Charles Townes dan ahli <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Fisika" title="Fisika">fisika</a>
Arthur Schawlow mempublikasikan penelitiannya yang menunjukan bahwa
maser dapat dibuat untuk dioperasikan pada daerah infra merah dan
spektrum tampak, dan menjelaskan tentang konsep laser.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1960" title="1960">1960</a>
Laboratorium Riset Bell dan Ali Javan serta koleganya William Bennett,
Jr., dan Donald Herriott menemukan sebuah pengoperasian secara
berkesinambungan dari <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Laser_helium-neon&action=edit&redlink=1" title="Laser helium-neon (halaman belum tersedia)">laser helium-neon</a>.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1960" title="1960">1960</a>
Theodore Maiman, seorang fisikawan dan insinyur elektro dari Hughes
Research Laboratories, menemukan sumber laser dengan menggunakan sebuah
kristal batu rubi sintesis sebagai medium.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1961" title="1961">1961</a>
Peneliti industri Elias Snitzer dan Will Hicks mendemontrasikan sinar
laser yang diarahkan melalui serat gelas yang tipis(serat optik). Inti
serat gelas tersebut cukup kecil yang membuat cahaya hanya dapat
melewati satu bagian saja tetapi banyak ilmuwan menyatakan bahwa serat
tidak cocok untuk komunikasi karena rugi rugi cahaya yang terjadi karena
melewati jarak yang sangat jauh.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1961" title="1961">1961</a>
Penggunaan laser yang dihasilkan dari batu Rubi untuk keperluan medis di
Charles Campbell of the Institute of Ophthalmology at
Columbia-Presbyterian Medical Center dan Charles Koester of the American
Optical Corporation menggunakan prototipe ruby laser photocoagulator
untuk menghancurkan tumor pada retina pasien.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1962" title="1962">1962</a> Tiga group riset terkenal yaitu <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/General_Electric" title="General Electric">General Electric</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IBM" title="IBM">IBM</a>, dan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/MIT" title="MIT">MIT</a>’s
Lincoln Laboratory secara simultan mengembangkan gallium arsenide laser
yang mengkonversikan energi listrk secara langsung ke dalam cahaya
infra merah dan perkembangan selanjutnya digunakan untuk pengembangan CD
dan <i>DVD player</i> serta penggunaan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pencetak_laser" title="Pencetak laser">pencetak laser</a>.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1963" title="1963">1963</a> Ahli fisika Herbert Kroemer mengajukan ide yaitu <i>heterostructures</i>,
kombinasi dari lebih dari satu semikonduktor dalam layer-layer untuk
mengurangi kebutuhan energi untuk laser dan membantu untuk dapat bekerja
lebih efisien. Heterostructures ini nantinya akan digunakan pada <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon_seluler" title="Telepon seluler">telepon seluler</a> dan peralatan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Elektronik" title="Elektronik">elektronik</a> lainnya.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" title="1966">1966</a> <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Charles_Kao&action=edit&redlink=1" title="Charles Kao (halaman belum tersedia)">Charles Kao</a> dan <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=George_Hockham&action=edit&redlink=1" title="George Hockham (halaman belum tersedia)">George Hockham</a>
yang melakukan penelitian di Standard Telecommunications Laboratories
Inggris mempublikasikan penelitiannya tentang kemampuan serat optik
dalam mentransmisikan sinar laser yang sangat sedikit rugi-ruginya
dengan menggunakan serat kaca yang sangat murni. Dari penemuan ini,
kemudian para peneliti lebih fokus pada bagaimana cara memurnikan bahan
serat kaca tersebut.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1970" title="1970">1970</a> Ilmuwan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Corning" title="Corning">Corning</a>
Glass Works yaitu Donald Keck, Peter Schultz, dan Robert Maurer
melaporkan penemuan serat optik yang memenuhi standar yang telah
ditentukan oleh Kao dan Hockham. Gelas yang paling murni yang dibuat
terdiri atas gabungan silika dalam tahap uap dan mampu mengurangi
rugi-rugi cahaya kurang dari 20 <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Decibels&action=edit&redlink=1" title="Decibels (halaman belum tersedia)">decibels</a> per <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kilometer" title="Kilometer">kilometer</a>,
yang selanjutnya pada 1972, tim ini menemukan gelas dengan rugi-rugi
cahaya hanya 4 decibels per kilometer. Dan juga pada tahun 1970, Morton
Panish dan Izuo Hayashi dari Bell Laboratories dengan tim Ioffe Physical
Institute dari Leningrad, mendemontrasikan laser semikonduktor yang
dapat dioperasikan pada <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Temperatur_ruang&action=edit&redlink=1" title="Temperatur ruang (halaman belum tersedia)">temperatur ruang</a>. Kedua penemuan tersebut merupakan terobosan dalam komersialisasi penggunaan fiber optik.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1973" title="1973">1973</a> John MacChesney dan Paul O. Connor pada Bell Laboratories mengembangkan proses <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pengendapan_uap_kimia" title="Pengendapan uap kimia">pengendapan uap kimia</a> ke bentuk <i>ultratransparent glass</i> yang kemudian menghasilkan serat optik yang mempunyai <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rugi-rugi&action=edit&redlink=1" title="Rugi-rugi (halaman belum tersedia)">rugi-rugi</a> sangat kecil dan diproduksi secara masal.</li>
</ul>
<div class="thumb tright">
<div class="thumbinner" style="width: 302px;">
<a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:OF-MCVD.svg&filetimestamp=20100403030024"><img alt="" class="thumbimage" height="350" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/ba/OF-MCVD.svg/300px-OF-MCVD.svg.png" width="300" /></a>
<br />
<div class="thumbcaption">
<div class="magnify">
<a class="internal" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:OF-MCVD.svg&filetimestamp=20100403030024" title="Perbesar"><img alt="" height="11" src="http://bits.wikimedia.org/static-1.20wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png" width="15" /></a></div>
Proses pengendapan uap kimia untuk memodifikasi serat optik</div>
</div>
</div>
<ul>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1975" title="1975">1975</a> Insinyur pada Laser Diode Labs mengembangkan <i>Laser Semikonduktor</i>, laser komersial pertama yang dapat dioperasikan pada suhu kamar.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1977" title="1977">1977</a> Perusahaan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon" title="Telepon">telepon</a> memulai penggunaan serat optik yang membawa lalu lintas telepon. <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=GTE&action=edit&redlink=1" title="GTE (halaman belum tersedia)">GTE</a> membuka jalur antara Long Beach dan Artesia, California, yang menggunakan transmisi <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/LED" title="LED">LED</a>.
Bell Labs mendirikan sambungan yang sama pada sistem telepon di Chicago
dengan jarak 1,5 mil di bawah tanah yang menghubungkan 2 <i>switching station</i>.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1980" title="1980">1980</a> Industri serat optik benar-benar sudah berkibar, sambungan serat optik telah ada di kota kota besar di Amerika, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/AT%26T" title="AT&T">AT&T</a>
mengumumkan akan menginstal jaringan serat optik yang menghubungkan
kota kota antara Boston dan Washington D.C., kemudian dua tahun kemudian
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/MCI" title="MCI">MCI</a>
mengumumkan untuk melakukan hal yang sama. Raksasa-raksasa elektronik
macam ITT atau STL mulai memainkan peranan dalam mendalami riset-riset
serat optik.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1987" title="1987">1987</a> David Payne dari <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Universitas_Southampton&action=edit&redlink=1" title="Universitas Southampton (halaman belum tersedia)">Universitas Southampton</a> memperkenalkan <i>optical amplifiers</i>
yang dikotori (dopped) oleh elemen erbium, yang mampu menaikan sinyal
cahaya tanpa harus mengkonversikan terlebih dahulu ke dalam energi
listrik.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1988" title="1988">1988</a> <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kabel_Translantic&action=edit&redlink=1" title="Kabel Translantic (halaman belum tersedia)">Kabel Translantic</a> yang pertama menggunakan serat kaca yang sangat transparan, dan hanya memerlukan <i>repeater</i> untuk setiap 40 mil.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1991" title="1991">1991</a> Emmanuel Desurvire dari Bell Laboratories serta David Payne dan P. J. Mears dari Universitas Southampton mendemontrasikan <i>optical amplifiers</i>
yang terintegrasi dengan kabel serat optik tersebut. Dengan
keuntungannya adalah dapat membawa informasi 100 kali lebih cepat dari
pada kabel dengan penguat elektronik (<i>electronic amplifier</i>).</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1996" title="1996">1996</a>
TPC-5 merupakan jenis kabel serat optik yang pertama menggunakan penguat
optik. Kabel ini melewati samudera pasifik mulai dari San Luis Obispo, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/California" title="California">California</a>, ke Guam, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hawaii" title="Hawaii">Hawaii</a>, dan Miyazaki, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jepang" title="Jepang">Jepang</a>, dan kembali ke Oregon coast dan mampu untuk menangani 320,000 panggilan telepon.</li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1997" title="1997">1997</a> Serat optik menghubungkan seluruh dunia, Link Around the Globe (<a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=FLAG&action=edit&redlink=1" title="FLAG (halaman belum tersedia)">FLAG</a>) menjadi jaringan kabel terpanjang di seluruh dunia yang menyediakan infrastruktur untuk generasi internet terbaru.</li>
</ul>
<h3>
<span class="mw-headline" id="Sistem_Komunikasi_Serat_Optik_.28SKSO.29">Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO)</span></h3>
Berdasarkan penggunaannya maka SKSO dibagi atas beberapa generasi yaitu :<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_pertama_.28mulai_1975.29">Generasi pertama (mulai 1975)</span></h4>
Sistem masih sederhana dan menjadi dasar bagi sistem generasi
berikutnya, terdiri dari : alat encoding : mengubah input (misal suara)
menjadi sinyal listrik transmitter : mengubah sinyal listrik menjadi
sinyal gelombang, berupa LED dengan panjang gelombang 0,87 mm. serat
silika : sebagai penghantar sinyal gelombang repeater : sebagai penguat
gelombang yang melemah di perjalanan receiver : mengubah sinyal
gelombang menjadi sinyal listrik, berupa fotodetektor alat decoding :
mengubah sinyal listrik menjadi output (misal suara) Repeater bekerja
melalui beberapa tahap, mula-mula ia mengubah sinyal gelombang yang
sudah melemah menjadi sinyal listrik, kemudian diperkuat dan diubah
kembali menjadi sinyal gelombang. Generasi pertama ini pada tahun 1978
dapat mencapai kapasitas transmisi sebesar 10 Gb.km/s.<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_kedua_.28mulai_1981.29">Generasi kedua (mulai 1981)</span></h4>
Untuk mengurangi efek dispersi, ukuran teras serat diperkecil agar
menjadi tipe mode tunggal. Indeks bias kulit dibuat sedekat-dekatnya
dengan indeks bias teras. Dengan sendirinya transmitter juga diganti
dengan diode laser, panjang gelombang yang dipancarkannya 1,3 mm. Dengan
modifikasi ini generasi kedua mampu mencapai kapasitas transmisi 100
Gb.km/s, 10 kali lipat lebih besar daripada generasi pertama.<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_ketiga_.28mulai_1982.29">Generasi ketiga (mulai 1982)</span></h4>
Terjadi penyempurnaan pembuatan serat silika dan pembuatan chip diode
laser berpanjang gelombang 1,55 mm. Kemurnian bahan silika ditingkatkan
sehingga transparansinya dapat dibuat untuk panjang gelombang sekitar
1,2 mm sampai 1,6 mm. Penyempurnaan ini meningkatkan kapasitas transmisi
menjadi beberapa ratus Gb.km/s.<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_keempat_.28mulai_1984.29">Generasi keempat (mulai 1984)</span></h4>
Dimulainya riset dan pengembangan sistem koheren, modulasinya yang
dipakai bukan modulasi intensitas melainkan modulasi frekuensi, sehingga
sinyal yang sudah lemah intensitasnya masih dapat dideteksi. Maka jarak
yang dapat ditempuh, juga kapasitas transmisinya, ikut membesar. Pada
tahun 1984 kapasitasnya sudah dapat menyamai kapasitas sistem deteksi
langsung. Sayang, generasi ini terhambat perkembangannya karena
teknologi piranti sumber dan deteksi modulasi frekuensi masih jauh
tertinggal. Tetapi tidak dapat disangkal bahwa sistem koheren ini punya
potensi untuk maju pesat pada masa-masa yang akan datang.<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_kelima_.28mulai_1989.29">Generasi kelima (mulai 1989)</span></h4>
Pada generasi ini dikembangkan suatu penguat optik yang menggantikan
fungsi repeater pada generasi-generasi sebelumnya. Sebuah penguat optik
terdiri dari sebuah diode laser InGaAsP (panjang gelombang 1,48 mm) dan
sejumlah serat optik dengan doping erbium (Er) di terasnya. Pada saat
serat ini disinari diode lasernya, atom-atom erbium di dalamnya akan
tereksitasi dan membuat inversi populasi*, sehingga bila ada sinyal
lemah masuk penguat dan lewat di dalam serat, atom-atom itu akan
serentak mengadakan deeksitasi yang disebut emisi terangsang (stimulated
emission) Einstein. Akibatnya sinyal yang sudah melemah akan diperkuat
kembali oleh emisi ini dan diteruskan keluar penguat. Keunggulan penguat
optik ini terhadap repeater adalah tidak terjadinya gangguan terhadap
perjalanan sinyal gelombang, sinyal gelombang tidak perlu diubah jadi
listrik dulu dan seterusnya seperti yang terjadi pada repeater. Dengan
adanya penguat optik ini kapasitas transmisi melonjak hebat sekali. Pada
awal pengembangannya hanya dicapai 400 Gb.km/s, tetapi setahun kemudian
kapasitas transmisi sudah menembus harga 50 ribu Gb.km/s.<br />
<h4>
<span class="mw-headline" id="Generasi_keenam">Generasi keenam</span></h4>
Pada tahun 1988 Linn F. Mollenauer memelopori sistem komunikasi
soliton. Soliton adalah pulsa gelombang yang terdiri dari banyak
komponen panjang gelombang. Komponen-komponennya memiliki panjang
gelombang yang berbeda hanya sedikit, dan juga bervariasi dalam
intensitasnya. Panjang soliton hanya 10-12 detik dan dapat dibagi
menjadi beberapa komponen yang saling berdekatan, sehingga sinyal-sinyal
yang berupa soliton merupakan informasi yang terdiri dari beberapa
saluran sekaligus (wavelength division multiplexing). Eksperimen
menunjukkan bahwa soliton minimal dapat membawa 5 saluran yang
masing-masing membawa informasi dengan laju 5 Gb/s. Cacah saluran dapat
dibuat menjadi dua kali lipat lebih banyak jika dibunakan multiplexing
polarisasi, karena setiap saluran memiliki dua polarisasi yang berbeda.
Kapasitas transmisi yang telah diuji mencapai 35 ribu Gb.km/s.<br />
Cara kerja sistem soliton ini adalah efek Kerr, yaitu sinar-sinar
yang panjang gelombangnya sama akan merambat dengan laju yang berbeda di
dalam suatu bahan jika intensitasnya melebihi suatu harga batas. Efek
ini kemudian digunakan untuk menetralisir efek dispersi, sehingga
soliton tidak akan melebar pada waktu sampai di receiver. Hal ini sangat
menguntungkan karena tingkat kesalahan yang ditimbulkannya amat kecil
bahkan dapat diabaikan. Tampak bahwa penggabungan ciri beberapa generasi
teknologi serat optik akan mampu menghasilkan suatu sistem komunikasi
yang mendekati ideal, yaitu yang memiliki kapasitas transmisi yang
sebesar-besarnya dengan tingkat kesalahan yang sekecil-kecilnya yang
jelas, dunia komunikasi abad 21 mendatang tidak dapat dihindari lagi
akan dirajai oleh teknologi serat optik.<br />
<h2>
<span class="mw-headline" id="Kelebihan_Serat_Optik">Kelebihan Serat Optik</span></h2>
Dalam penggunaan serat optik ini, terdapat beberapa keuntungan antara lain<sup class="reference" id="cite_ref-Keiser_2-0"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-Keiser-2">[3]</a></sup> :<br />
<ol>
<li>Lebar jalur besar dan kemampuan dalam membawa banyak <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Data" title="Data">data</a>, dapat memuat kapasitas informasi yang sangat besar dengan kecepatan transmisi mencapai <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Gigabit&action=edit&redlink=1" title="Gigabit (halaman belum tersedia)">gigabit</a>-per <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Detik" title="Detik">detik</a> dan menghantarkan informasi jarak jauh tanpa pengulangan</li>
<li>Biaya pemasangan dan pengoperasian yang rendah serta tingkat keamanan yang lebih tinggi</li>
<li>Ukuran kecil dan ringan, sehingga hemat pemakaian ruang</li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Imun&action=edit&redlink=1" title="Imun (halaman belum tersedia)">Imun</a>, kekebalan terhadap gangguan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Elektromagnetik" title="Elektromagnetik">elektromagnetik</a> dan gangguan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang_radio" title="Gelombang radio">gelombang radio</a></li>
<li>Non-Penghantar, tidak ada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Tenaga_listrik" title="Tenaga listrik">tenaga listrik</a> dan percikan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Api" title="Api">api</a></li>
<li>Tidak <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkarat&action=edit&redlink=1" title="Berkarat (halaman belum tersedia)">berkarat</a></li>
</ol>
<h2>
<span class="mw-headline" id="Kabel_Serat_Optik">Kabel Serat Optik</span></h2>
Secara garis besar <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kabel" title="Kabel">kabel</a> serat optik terdiri dari 2 bagian utama, yaitu <i>cladding</i> dan <i>core</i> <sup class="reference" id="cite_ref-3"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-3">[4]</a></sup>. <i>Cladding</i> adalah selubung dari inti (core). Cladding mempunyai indek bias lebih rendah dari pada <i>core</i> akan memantulkan kembali cahaya yang mengarah keluar dari core kembali kedalam core lagi.<br />
<div class="thumb tright">
<div class="thumbinner" style="width: 222px;">
<a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Singlemode_fibre_structure.png&filetimestamp=20070212033326"><img alt="" class="thumbimage" height="178" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/7d/Singlemode_fibre_structure.png/220px-Singlemode_fibre_structure.png" width="220" /></a>
<br />
<div class="thumbcaption">
<div class="magnify">
<a class="internal" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Singlemode_fibre_structure.png&filetimestamp=20070212033326" title="Perbesar"><img alt="" height="11" src="http://bits.wikimedia.org/static-1.20wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png" width="15" /></a></div>
Bagian-bagian serat optik jenis <i>single mode</i></div>
<div class="thumbcaption">
</div>
</div>
</div>
Dalam aplikasinya serat optik biasanya diselubungi oleh lapisan <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Resin&action=edit&redlink=1" title="Resin (halaman belum tersedia)">resin</a> yang disebut dengan <i>jacket</i>, biasanya berbahan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Plastik" title="Plastik">plastik</a>.
Lapisan ini dapat menambah kekuatan untuk kabel serat optik, walaupun
tidak memberikan peningkatan terhadap sifat gelombang pandu optik pada
kabel tersebut. Namun lapisan resin ini dapat menyerap cahaya dan
mencegah kemungkinan terjadinya kebocoran cahaya yang keluar dari
selubung inti. Serta hal ini dapat juga mengurangi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Cakap_silang" title="Cakap silang">cakap silang</a> (<i>cross talk</i>) yang mungkin terjadi<sup class="reference" id="cite_ref-Hecht_1-1"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-Hecht-1">[2]</a></sup>.<br />
Pembagian serat optik dapat dilihat dari 2 macam perbedaan :<br />
1. Berdasarkan mode yang dirambatkan<sup class="reference" id="cite_ref-4"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-4">[5]</a></sup> :<br />
<ul>
<li><i>Single mode</i> : serat optik dengan inti (<i>core</i>) yang sangat kecil (biasanya sekitar 8,3 mikron), diameter intinya sangat sempit mendekati <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Panjang_gelombang" title="Panjang gelombang">panjang gelombang</a> sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak terpantul-pantul ke dinding selongsong (<i>cladding</i>). Bahagian inti serat optik single-mode terbuat dari bahan kaca <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Silika&action=edit&redlink=1" title="Silika (halaman belum tersedia)">silika</a> (SiO2) dengan sejumlah kecil kaca <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Germania" title="Germania">Germania</a>
(GeO2) untuk meningkatkan indeks biasnya. Untuk mendapatkan performa
yang baik pada kabel ini, biasanya untuk ukuran selongsongnya adalah
sekitar 15 kali dari ukuran inti (sekitar 125 mikron). Kabel untuk jenis
ini paling mahal, tetapi memiliki pelemahan (kurang dari 0.35dB per
kilometer), sehingga memungkinkan kecepatan yang sangat tinggi dari
jarak yang sangat jauh. Standar terbaru untuk kabel ini adalah ITU-T
G.652D, dan G.657<sup class="reference" id="cite_ref-5"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-5">[6]</a></sup>.</li>
<li><i>Multi mode</i> : serat optik dengan diameter core yang agak
besar yang membuat laser di dalamnya akan terpantul-pantul di dinding
cladding yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari serat optik
jenis ini.</li>
</ul>
2. Berdasarkan indeks bias core<sup class="reference" id="cite_ref-Keiser_2-1"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-Keiser-2">[3]</a></sup> :<br />
<ul>
<li><i>Step indeks</i> : pada serat optik step indeks, core memiliki <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indeks_bias" title="Indeks bias">indeks bias</a> yang <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Homogen&action=edit&redlink=1" title="Homogen (halaman belum tersedia)">homogen</a>.</li>
<li><i>Graded indeks</i> : indeks bias core semakin mendekat ke arah
cladding semakin kecil. Jadi pada graded indeks, pusat core memiliki
nilai indeks bias yang paling besar. Serat graded indeks memungkinkan
untuk membawa bandwidth yang lebih besar, karena pelebaran pulsa yang
terjadi dapat diminimalkan.</li>
</ul>
<div class="thumb tleft">
<div class="thumbinner" style="width: 202px;">
<a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Optical_fiber_cable.jpg&filetimestamp=20090615051456"><img alt="" class="thumbimage" height="83" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/02/Optical_fiber_cable.jpg/200px-Optical_fiber_cable.jpg" width="200" /></a>
<br />
<div class="thumbcaption">
<div class="magnify">
<a class="internal" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Optical_fiber_cable.jpg&filetimestamp=20090615051456" title="Perbesar"><img alt="" height="11" src="http://bits.wikimedia.org/static-1.20wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png" width="15" /></a></div>
Kabel serat optik</div>
</div>
</div>
<h2>
<span class="mw-headline" id="Pelemahan">Pelemahan</span></h2>
<a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelemahan&action=edit&redlink=1" title="Pelemahan (halaman belum tersedia)">Pelemahan</a> (<i>Attenuation</i>) <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Cahaya" title="Cahaya">cahaya</a>
sangat penting diketahui terutama dalam merancang sistem telekomunikasi
serat optik itu sendiri. Pelemahan cahaya dalam serat optik adalah
adanya penurunan rata-rata daya optik pada kabel serat optik, biasanya
diekspresikan dalam <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Decibel" title="Decibel">decibel</a> (dB) tanpa tanda negatif. Berikut ini beberapa hal yang menyumbang kepada pelemahan cahaya pada serat optik<sup class="reference" id="cite_ref-6"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_note-6">[7]</a></sup>:<br />
<ol>
<li>Penyerapan (Absorption)<br />
Kehilangan cahaya yang disebabkan adanya kotoran dalam serat optik.</li>
<li>Penyebaran (Scattering)</li>
<li>Kehilangan radiasi (radiative losses)</li>
</ol>
Reliabilitas dari serat optik dapat ditentukan dengan satuan <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=BER&action=edit&redlink=1" title="BER (halaman belum tersedia)">BER</a> (<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bit_error_rate" title="Bit error rate">Bit error rate</a>).
Salah satu ujung serat optik diberi masukan data tertentu dan ujung
yang lain mengolah data itu. Dengan intensitas laser yang rendah dan
dengan panjang serat mencapai beberapa km, maka akan menghasilkan
kesalahan. Jumlah kesalahan persatuan waktu tersebut dinamakan BER.
Dengan diketahuinya BER maka, Jumlah kesalahan pada serat optik yang
sama dengan panjang yang berbeda dapat diperkirakan besarnya.<br />
<h2>
<span class="mw-headline" id="Kode_warna_pada_kabel_serat_optik">Kode warna pada kabel serat optik</span></h2>
<h3>
<span class="mw-headline" id="Selubung_luar">Selubung luar</span></h3>
Dalam standarisasinya kode warna dari selubung luar (<i>jacket</i>) kabel serat optik jenis <i>Patch Cord</i> adalah sebagai berikut:<br />
<table class="wikitable">
<tbody>
<tr>
<th>Warna selubung luar/jacket</th>
<th>Artinya</th>
</tr>
<tr style="background: Yellow; color: black;">
<td>Kuning</td>
<td>serat optik single-mode</td>
</tr>
<tr style="background: Orange; color: white;">
<td>Oren</td>
<td>serat optik multi-mode</td>
</tr>
<tr style="background: Aqua; color: black;">
<td>Aqua</td>
<td>Optimal laser 10 giga 50/125 mikrometer serat optik multi-mode</td>
</tr>
<tr style="background: Grey; color: black;">
<td>Abu-Abu</td>
<td>Kode warna serat optik multi-mode, yang tidak digunakan lagi</td>
</tr>
<tr style="background: Blue; color: white;">
<td>Biru</td>
<td style="background: Blue; color: white;">Kadang masih digunakan dalam model perancangan</td>
</tr>
</tbody></table>
<h3>
<span class="mw-headline" id="Konektor">Konektor</span></h3>
Pada kabel serat optik, sambungan ujung terminal atau disebut juga konektor, biasanya memiliki tipe standar seperti berikut:<br />
<ol>
<li>FC (Fiber Connector): digunakan untuk kabel single mode dengan
akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel dengan transmitter
maupun receiver. Konektor ini menggunakan sistem drat ulir dengan posisi
yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat lain,
akurasinya tidak akan mudah berubah.</li>
<li>SC (Subsciber Connector): digunakan untuk kabel single mode, dengan
sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, simpel, dan
dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke
perangkat lain.</li>
<li>ST (Straight Tip): bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip
dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi mode
maupun single mode. Sangat mudah digunakan baik dipasang maupun dicabut.</li>
<li>Biconic: Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam komunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.</li>
<li>D4: konektor ini hampir mirip dengan FC hanya berbeda ukurannya saja. Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian <i>ferrule</i>-nya.</li>
<li>SMA: konektor ini merupakan pendahulu dari konektor ST yang
sama-sama menggunakan penutup dan pelindung. Namun seiring dengan
berkembangnya ST konektor, maka konektor ini sudah tidak berkembang lagi
penggunaannya.</li>
<li>E200</li>
</ol>
Selanjutnya jenis-jenis konektor tipe kecil:<br />
<ol>
<li>LC</li>
<li>SMU</li>
<li>SC-DC</li>
</ol>
Selain itu pada konektor tersebut biasanya menggunakan warna tertentu dengan maksud sebagai berikut:<br />
<table class="wikitable">
<tbody>
<tr>
<th colspan="2">Warna Konektor</th>
<th>Arti</th>
<th>Keterangan</th>
</tr>
<tr style="background: Blue; color: white;">
<td colspan="2">Biru</td>
<td>Physical Contact (PC), 0°</td>
<td style="background: Blue; color: white;">yang paling umum digunkan untuk serat optik single-mode.</td>
</tr>
<tr style="background: Green; color: white;">
<td colspan="2">Hijau</td>
<td>Angle Polished (APC), 8°</td>
<td>sudah tidak digunakan lagi untuk serat optik multi-mode</td>
</tr>
<tr style="background: Black; color: white;">
<td colspan="2">Hitam</td>
<td>Physical Contact (PC), 0°</td>
<td><br /></td>
</tr>
<tr>
<td style="background: Grey; color: black;">Abu-abu,</td>
<td style="background: Beige; color: black;">Krem</td>
<td style="background: Grey; color: black;">Physical Contact (PC), 0°</td>
<td style="background: Beige; color: black;">serat optik multi-mode</td>
</tr>
<tr style="background: White; color: black;">
<td colspan="2">Putih</td>
<td>Physical Contact (PC), 0°</td>
<td><br /></td>
</tr>
<tr style="background: Red; color: white;">
<td colspan="2">Merah</td>
<td><br /></td>
<td>Penggunaan khusus</td>
</tr>
</tbody></table>
<h2>
<span class="mw-headline" id="Referensi">Referensi</span></h2>
<div class="references-small" style="list-style-type: decimal;">
<ol class="references">
<li id="cite_note-Agrawal-0"><b><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-Agrawal_0-0">^</a></b> <span class="reference-text">Agrawal, G.P., 2002, <i>Fiber-optic communication systems</i>, Ed. 3, New-York: John Wiley & Sons, Inc.</span></li>
<li id="cite_note-Hecht-1"><b>^</b> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-Hecht_1-0"><sup>a</sup></a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-Hecht_1-1"><sup>b</sup></a> <span class="reference-text">Hecht, Jeff, 1999, <i>The Story of Fiber Optics</i>, Ed. 4, Oxford University Press.</span></li>
<li id="cite_note-Keiser-2"><b>^</b> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-Keiser_2-0"><sup>a</sup></a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-Keiser_2-1"><sup>b</sup></a> <span class="reference-text">Keiser, Gerard, (2000), <i>Optical Fiber Communication, 3rd ed., McGraw-Hill, Singapore, <a class="internal mw-magiclink-isbn" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Istimewa:Sumber_buku/0071164685">ISBN 0-07-116468-5</a>.</i></span></li>
<li id="cite_note-3"><b><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-3">^</a></b> <span class="reference-text">Marcatili, E.A.J., <i>Objectives of early fibers: Evolution of fiber types</i>, in S.E. Miller and A.G. Chynoweth, eds., <i>Optical Fiber Telecommunication</i>, Academic, New York, 1979.</span></li>
<li id="cite_note-4"><b><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-4">^</a></b> <span class="reference-text"><a class="external text" href="http://www.corning.com/" rel="nofollow">Corning</a></span></li>
<li id="cite_note-5"><b><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-5">^</a></b> <span class="reference-text">Oliviero, Andrew, and Woodward, Bill, (2009), <i>Cabling: the complete guide to copper and fiber-optic networking</i>, Indianapolis:Wiley Publishing, Inc., <a class="internal mw-magiclink-isbn" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Istimewa:Sumber_buku/9780470477076">ISBN 978-0-470-47707-6</a>.</span></li>
<li id="cite_note-6"><b><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik#cite_ref-6">^</a></b> <span class="reference-text">Snyder, A.W., & Love, J.D., 1983, <i>Optical waveguide Theory</i>, New York: Chapman & Hall.</span></li>
</ol>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03914473614153175226noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4312276790727933744.post-39817883841850198942012-10-01T08:07:00.001-07:002012-10-01T08:07:59.582-07:00Jenis-jenis Hardware pada Komputer<strong>PENGERTIAN : </strong><br />
<strong>-Hardware </strong>atau perangkat keras adalah bagian komputer
yang bisa kita lihat wujud fisiknya. Hardware komputer tersusun dari
komponen komponen elektronika dan mekanis yang dirakit membentuk
modul-modul yang diberi nama sesuai dengan fungsinya.<br />
<br />
<strong>Macam macam hardware komputer :</strong><br />
<br />
<strong>1. Mainboard atau Motherboard</strong><br />
<strong>motherboard </strong>adalah bagian komputer yang paling utama karena berisi sistem BIOS <em>(Basic input output system)</em>
, pengatur koneksi input-output(chipset), soket prosessor, soket memory
(RAM), soket kartu grafis (VGA card) dan soket kartu tambahan
(additional cards seperti PCI, ISA). BIOS adalah bagian utama yang
mengatur sistem input output pada komputer. Bagian yang termasuk input
seperti : Keyboard dan mouse. Bagian yang termasuk output seperti
Monitor dan printer.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_385" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/motherboard.jpg"><img alt="Motherboard" class="size-medium wp-image-385" height="296" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/motherboard.jpg?w=300&h=296" title="motherboard" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
Motherboard</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Beberapa merk motherboard yang terkenal adalah Asus, Gigabyte,
Albatron, Abit, PCchips, ECS, Biostar, dan Jetway. Harga motherboard
bervariasi tergantung dari merk dan spesifikasinya.<br />
Yang perlu diperhatikan dalam memilih motherboard adalah jenis soket
prosessor, Frekuensi BUS, Jumlah soket SATA dan PCI, Jumlah soket RAM
dan yang paling penting adalah reputasi dan kehandalan dari sebuah merk.<br />
<br />
<strong>2. Processor (CPU)</strong><br />
<strong>Prosessor </strong>adalah otak sentral dari sebuah komputer.
Prosessor adalah yang mengerjakan semua perintah yang sudah terprogram
dan disimpan dalam harddisk. Dalam prosessor dikenal istilah frekuensi
clock, yaitu kecepatan sebuah prosessor untuk mengerjakan perintah
program dalam satu detik. Satuan frekuensi Clock dinyatakan dalam Herts
(Hz).<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_386" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/processor.jpg"><img alt="Chip Processor" class="size-full wp-image-386" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/processor.jpg?w=600" title="processor" /></a><div class="wp-caption-text">
Chip Processor</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Contoh sebuah prosessor intel pentium 4 dengan frekuensi clock 2 Ghz
mampu mengerjakan 2 milyar perintah dalam satu detik. Dalam menyebut
sebuah prosessor biasanya sudah termasuk frekuensi clocknya, contoh :
intel pentium4 2.0 GHz.<br />
Merk prosessor yang terkenal adalah INTEL dan AMD. INTEL adalah
pabrik prosessor besar yang berasal dari California USA. INTEL semakin
populer setelah memproduksi prosessor INTEL PENTIUM. Selain INTEL kini
ada AMD yang konon lebih bagus dalam mode grafis jadi cocok untuk para
Gamer.<br />
<br />
<strong>3. Harddisk (HDD)<br />
</strong><br />
<strong>Harddisk </strong>adalah media penyimpanan data permanen,
jadi data tidak hilang meskipun listrik sudah dimatikan. Harddisk berisi
sebuah cakram magnetik yang mampu menyimpan data. Ukuran harddisk
dinyatakan dalam Byte (B), contoh: 160GB (160 milyar byte). Harddisk
ditemukan pertama kali oleh Reynold Johnson di tahun 1956. Harddisk
pertama berukuran 4.4 MB.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_387" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/harddisk.jpg"><img alt="Harddisk" class="size-full wp-image-387" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/harddisk.jpg?w=600" title="harddisk" /></a><div class="wp-caption-text">
Harddisk</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Sekarang dikenal dua macam harddisk yaitu ATA dan SATA (Serial ATA).
Harddisk ATA mempunyai koneksi 40 pin dan Harddisk SATA hanya mempunyai
koneksi 6 pin. Harddisk SATA lebih cepat dari Harddisk ATA, namun jika
motherboardnya tidak mendukung koneksi SATA maka kita tidak bisa
menggunakan harddisk SATA. Sekarang ukuran Harddisk sudah sangat besar,
seperti 500GB, 750GB, dan 1000GB (1 TB – Terra Byte).<br />
Merk Harddisk yang terkenal adalah Seagate, West Digital, Maxtor,
Samsung, dll. Harga hardisk tergantung dari kapasitas penyimpanan data
sebuah harddisk, makin besar semakin mahal.<br />
<br />
<strong>4. RAM (Random Access Memory)</strong><br />
<strong>RAM </strong>adalah unit penyimpan data tidak permanen
artinya data dalam RAM akan hilang jika listrik mati. Ukuran data RAM
dinyatakan dengan Byte (B) dan kecepatan akses RAM dinyatakan dengan
Hertz (Hz). Jadi dalam RAM tidak cuma data saja, namun ada parameter
lain yaitu kecepatan RAM. Kecepatan RAM harus sesuai dengan spesifikasi
soket RAM pada motherboard. Contoh: RAM 512MB PC667 mempunyai ukuran
data 512MB dengan kecepatan akses 667 MHz.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_388" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/ram.jpg"><img alt="RAM" class="size-medium wp-image-388" height="192" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/ram.jpg?w=300&h=192" title="ram" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
RAM</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Keberadaan RAM dapat diibaratkan dengan meja kerja dan Harddisk
diibaratkan dengan lemari arsip. Jika kita akan bekerja, pada awalnya
kita ambil berkas dari lemari arsip lalu dipindah ke meja kerja supaya
memudahkan dan mempercepat proses pengerjaan. Setelah selesai maka
berkas tersebut kita simpan kembali di lemari arsip.<br />
Contoh beberapa merk RAM adalah V-gen , Kingston, Visipro, Ramos, dll.<br />
Generasi RAM dari waktu ke waktu :<br />
<ul>
<li>Static RAM (SRAM)</li>
<li>Non Nolatile RAM (NV-RAM)</li>
<li>Dynamic RAM (DRAM)</li>
<li>Syncronous DRAM (SDRAM)</li>
<li>DDR RAM (Dual data rate RAM)</li>
<li>DDR II RAM (DDR generasi kedua)</li>
<li>DDR III RAM (DDR generasi ketiga)</li>
</ul>
<strong>5. Optical drive (CD / DVD)<br />
</strong><br />
<strong>Optical Drive</strong> adalah alat pembaca untuk media penyimpan data berupa disk DVD / CD. DVD/ CD berupa kepingan cakram optik yang berisi data.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_401" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/dvd-rw1.jpg"><img alt="DVD RW" class="size-medium wp-image-401" height="211" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/dvd-rw1.jpg?w=300&h=211" title="DVD RW" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
DVD RW</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Ada dua jenis DVD atau CD :<br />
<ul>
<li>DVD atau CD ROM (Read Only Memory) yaitu hanya bisa membaca isi dari disk DVD / CD</li>
<li>DVD atau CD RAM (Random Access Memory) yaitu bisa membaca ran
menulis. DVD atau CD RAM lebih dikenal dengan istilah DVD-RW atau CD-RW
(RW = Read Write)</li>
</ul>
Contoh Merk DVD / CD ROM atau RAM adalah LG, Samsung, Sony, Pioneer, dll.<br />
<br />
<strong>6. Floppy Disk</strong><br />
<strong>Floppy disk</strong> adalah media pembaca untuk disket.Ssaat
ini mungkin disket sudah tidak populer. Namun diakui atau tidak disket
turut memajukan dunia komputer selama beberapa dekade.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_402" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/floppy-drive1.jpg"><img alt="Floppy Drive" class="size-full wp-image-402" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/floppy-drive1.jpg?w=600" title="Floppy Drive" /></a><div class="wp-caption-text">
Floppy Drive</div>
</div>
Disket adalah media penyimpan data portabel yang bisa dibawa-bawa.
Disket terbuat dari sebuah cakram dari plastik magnetik. Ukuran disket
sudah distandarkan, contoh : 1.2M, 1.44M<br />
Dalam struktur drive pada microsoft windows, disket selalu menempati drive terhormat yaitu drive A.<br />
<br />
<strong>7. VGA CARD (Kartu Grafis)</strong><br />
<strong>VGA </strong>adalah singkatan dari Video Graphics Array. VGA
Card berfungsi mengeluarkan output grafis (gambar) untuk ditampilkan
pada monitor. Ukuran VGA Card ditentukan dari ukuran RAM nya, semakin
besar RAM sebuah VGA Card maka semakin halus gambar yang dihasilkan.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_398" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/vga-card1.jpg"><img alt="VGA card" class="size-medium wp-image-398" height="195" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/vga-card1.jpg?w=300&h=195" title="VGA card" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
VGA card</div>
</div>
Perkembangan VGA Card dari waktu ke waktu :<br />
<ul>
<li>VGA Card PCI (Peripheral Component Interconect)</li>
<li>VGA Card AGP (Accelerator Graphics Processor)</li>
<li>VGA Card PCI-E (PCI Express)</li>
</ul>
Merk VGA yang terkenal adalah ATI, NVIDIA, S3, SIS, dan Trident.<br />
<br />
<strong>8. Sound Card</strong><br />
<strong>Sound Card </strong>adalah bagian yang mendekode data data
digital menjadi sinyal suara. Dengan penemuan soundcard maka
perkembangan dunia multimedia pada komputer menjadi makin meluas.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_392" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/soundcard.jpg"><img alt="Sound Card" class="size-medium wp-image-392" height="175" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/soundcard.jpg?w=300&h=175" title="soundcard" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
Sound Card</div>
</div>
Sound Card yang baik mampu menghasilkan suara dengan sampling yang
rapat dan halus sehingga suara yang dihasilkan mendekati suara asli / Hi
Fi (Hi Fi = High Fidelity)<br />
Contoh merk soundcard yang terkenal adalah Creative, Ess, Realtek, Cmedia, dll.<br />
<br />
<strong>9. Keyboard</strong><br />
<strong>Keyboard </strong>adalah sebuah papan ketik yang berisi semua
model huruf, angka, karakter dan tanda baca yang menjadi sarana bagi
pengguna komputer dalam memasukkan data ke komputer.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_393" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/keyboard.jpg"><img alt="Keyboard" class="size-medium wp-image-393" height="146" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/keyboard.jpg?w=300&h=146" title="keyboard" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
Keyboard</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Tombol tombol pada keyboard mengikuti model tombol pada mesin ketik
manual. Tombol keyboard yang paling terkenal adalah tombol ENTER, tombol
ini adalah tombol untuk memasukkan data setelah diketik.<br />
<br />
<strong>10. Mouse (Pointing Device)</strong><br />
<strong>Mouse </strong>adalah sebuah alat pointer untuk mengakses melalui layar monitor.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_394" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/mouse.jpg"><img alt="Mouse" class="size-medium wp-image-394" height="192" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/mouse.jpg?w=300&h=192" title="mouse" width="300" /></a><div class="wp-caption-text">
Mouse</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Dengan mouse maka penggunaan komputer menjadi lebih interaktif dan Menggambar melalui komputer menjadi semakin mudah.<br />
<br />
<strong>11. Monitor</strong><br />
<strong>Monitor </strong>adalah media tampilan gambar haril output
dari VGA Cards. Dahulu monitor komputer dimulai dengan monitor tabung
hitam-putih, monitor warna CGA, VGA, dan SVGA.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_395" style="width: 272px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/lcd-monitor.jpg"><img alt="LCD Monitor" class="size-medium wp-image-395" height="300" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/lcd-monitor.jpg?w=262&h=300" title="LCD monitor" width="262" /></a><div class="wp-caption-text">
LCD Monitor</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Kini monitor yang sedang populer adalh monitor LCD. LCD mempunyai
beberapa kelebihan, antara lain : tipis, hemat biaya dan tingkat radiasi
yang rendah.<br />
<br />
<strong>12. Printer</strong><br />
<strong>Printer </strong>adalah alat untuk mencetak hasil kerja dari
komputer kedalam media kertas. Printer ada yang menggunakan sistem dot
matrik, tinta dan laserjet.<br />
<div class="wp-caption aligncenter" id="attachment_400" style="width: 310px;">
<a href="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/printer1.jpg"><img alt="Printer" class="size-full wp-image-400" src="http://abisabrina.files.wordpress.com/2010/07/printer1.jpg?w=600" title="printer" /></a><div class="wp-caption-text">
Printer</div>
<div class="wp-caption-text">
<br /></div>
</div>
Dahulu printer hanya untuk mencetak dokumen, kini printer sudah bisa untuk mencetak foto.<br />
Merk printer yang terkenal adalah HP, Canon, Epson, dll.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03914473614153175226noreply@blogger.com0